Propaganda kapitalis yang menjijikan akhir-akhir ini adalah pemberitaan media-media korporat global tentang krisis Venezuela dan mengait-ngaitkanya dengan kegagalan sosialisme di Amerika Latin. Dan media-media tanah-air turut menebar aroma busuk itu. Tanpa wawasan ideologis yang memadai bagi pembaca.
Krisis Venezuela bukan karena sosialisme. tapi karena minimnya kebijakan-kebijakan sosialis diterapkan oleh Maduro. Dua permasalahan ini membelit Venezuela: ketergantungan impor pangan dan ketergantungan pada ekspor minyak dan industri ekstraktif.
Dengan lain kata: tak ada kedaulatan pangan dan petani, dan kapitalisme ekstraktif yang berlanjut.
Pelajaran berharga bagi Indonesia: tegakkan kedaulatan pangan dan agraria. stop kapitalisme ekstraktif-industri berbasis tambang dan energi kotor.
Sebagai wujud solidaritas bagi rakyat Venezuela, sepertinya perlu ada istighotsah dan do'a bersama untuk Venezuela
No comments:
Post a Comment